Aksi BEM Universitas Negeri Semarang Peringati 59 Tahun Kampus Unnes, Ini Tuntutannya
SEMARANG, TRANS89.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Semarang (Unnes) aksi dalam rangka memperingati 59 tahun Kampus Unnes dipimpin Arya Pradapa depan Gedung Rektorat Kampus Unnes di Gunung Pati, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (8/6/2024).
Massa aksi membawa spanduk bertuliskan, sekarang masih bergerak, tolak kenaikan IPI, revisi SK Rektor, mahasiswa menolak penuh IPI, education for all.
Orasi Arya Pradapa mendesak Unnes untuk serius dalam menyelesaikan segala masalah PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar).
“Kami mendesak Unnes untuk segera mengimplementasikan status zona integritas, yakni akuntabilitas, transparansi, dan pelayanan,” tegasnya.
Arya juga mendesak UNNES untuk mengoptimalisasi sumber pendanaan di luar mahasiswa, dan menolak segala bentuk komersialisasi pendidikan.
“Mendesak Unnes untuk melakukan perbaikan di segala sektor fasilitas pembelajaran serta melakukan pengadaan fasilitas 9 menunjang kesehatan reproduksi di kampus (menstrual kit),” terangnya.
Arya mendesak untuk segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) Rektor pembatalan kenaikan IPI (Iuran Pengembangan Institusi) Unnes.
“Mendesak Unnes untuk menghentikan segala bentuk represifitas yang mengancam kebebasan akademik di kampus, dan merevisi Peraturan Rektor nomor 49 tahun 2022 dengan melibatkan mahasiswa dalam setiap penerbitan kebijakan, termasuk memperhatikan RTH (ruang terbuka hijau),” imbuhnya. (Awin/Nis)
