Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Buka Festival Kota Tua Majene Secara Virtual

08 August 2021 08:17
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Buka Festival Kota Tua Majene Secara Virtual
Festival Kota Tua Majene yang masuk dalam program nasional Kemenparekraf RI melalui Kharisma Event Nusantara dibuka Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno berlangsung virtual di ruang pola kantor Bupati Jalan Jendral Gatot Subroto, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. (Abner/Trans89.com)
.

MAJENE, TRANS89.COM – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno membuka Festival Kota Tua Majene yang masuk dalam program nasional Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) melalui Kharisma Event Nusantara.

Kegiatan berlangsung secara virtual (online) di ruang pola kantor Bupat Jalan Jendral Gatot Subroto, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (6/8/2021).

Hadir digiat tersebut, Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, Wakil Bupati Majene Aris Munandar Kalma, Ketua DPRD Majene Salmawati Djamado, Dandim 1401 Majene Letkol Inf Yudi Rombe, Wakapolres Majene Kompol Jufri, Kajari Majene Nur Surya, dan anggota DPRD Sulbar Galib.

Sambutan Wakil Bupati Majene, Aris Munandar Kalma mengatakan, Kabupaten Majene merupakan kota pendidikan, di mulai dari masa kerajaan yaitu kerajaan Banggae Afdeling Mandar sampai saat ini dengan sejarah yang panjang bagi para pejuang pendiri Provinsi Sulawesi Barat.

“Selain itu, Majene memiliki landskap kota yang indah juga memiliki destinasi pariwisata alam dan budaya, sehingga potensi pariwisata Majene sangat propektif untuk dikembangkan Kota Tua Majene sebagai festival,” kata Aris.

Menurutnya, ini dapat menambah jumlah kunjungan wisatawan pasca pandemi dan kita mengharapkan agar pandemi lekas berlalu, sehingga kunjungan wisatawan ke Majene dengan mengunjungi situs Kerajaan Banggae dan situs kota eks Afdeling Mandar dapat meningkat.

“Kami sebagai pimpinan daerah mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sulbar atas inisiasi beliau melalui Dinas Pariwisata Provinsi Sulbar menempatkan Festival Kota Tua Kabupaten Majene. Kepada Bapak Menparekraf, Salahuddin Sandiaga Uno yang telah memberikan dukungan Festival Majene Kota Tua,” tutur Aris.

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menyatakan, pada kesempatan ini, baik secara langsung maupun virtual, dalam rangka pembukaan Festival Kota Tua Majene yang dilaksanakan ditengah pandemi Covid-19.

“Saya menyambut baik dan menyatakan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Sebagai bentuk perhatian dan penghargaan terhadap peninggalan masa lalu untuk pencerahan menjalin masa kini dan ke depan,” ujar Ali.

Ia menjelaskan, sebagaimana kita ketahui, Provinsi Sulbar letaknya sangat strategis, kondisi geografis yang terdiri wilayah dataran tinggi, rendah, pesisir pantai dan lautan yang memiliki aneka daya tarik sebagai potensi wisata.

Gubernur Ali berharap semua pihak termasuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulbar untuk menjadikan Majene tempat wisata pendidikan para pelajar, mahasiswa dan masyarakat.

“Sudah saatnya dipikirkan program kegiatan setiap sekolah, mulai tingkat SD, SLTP, SLTA dan perguruan tinggi untuk menjadikan Majene sebagai pusat kunjungan wisata sejarah di Sulbar,” harapnya.

Sementara Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, Festival Kota Tua Kabupaten Majene, Provinsi Sulbar dengan penumbuhan ekonomi kreatif, program festival ini dapat mendorong kemajuan daerah dalam mempertahankan budaya, sejarah nasional dan internasional

“Dengan festival tersebut merupakan sarana untuk memperkenalkan kesenian lokal yang sifatnya belum di bingkai secara moderen. Kami memberikan askes kepada masyarakat Provinsi Sulbar agar tetap mempromosikan ekonomi kreatif, seperti tas dan kain Sutra Mandar,” paparnya. (Abner/Nis)

Trans89.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya