Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Kunjungi Desa Liang Ndara di Manggarai Barat

21 July 2020 02:22
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Kunjungi Desa Liang Ndara di Manggarai Barat
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan rombongan kunjungi ke Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. (Dok. Tim Komunikasi Publik Kementerian PPN/Bappenas)
.

MANGGARAI BARAT, TRANS89.COM,- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan rombongan kunjungi ke Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (19/7/2020).

Kunjungan Suharso Monoarfa merupakan rangkaian kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Manggarai Barat, dan sesampainya Menteri dan rombongan disambut Tetua Adat desa setempat.

Tetua adat mengalungkan kain khas Flores berwarna coklat yang dihias benang tenun warna warni dibagian pinggirnya. Idealnya pengalungan ini adalah bentuk penyambutan jika ada tamu yang dihormati datang ke desa setempat.

Tetua adat mempersilahkan Menteri Suharso dan rombongan untuk masuk ke tempat yang dikenal dengan Sanggar Riang Tawa.

Sanggar ini telah berdiri sejak tahun 2009 dan memiliki komitmen besar untuk pengembangan pariwisata dan budaya Manggarai.

Sanggar ini menyuguhkan banyak variasi wisata budaya Manggarai yang sangat kental dengan pola kehidupan masyarakat sehari-hari, seperti tari tradisional (Caci), kerajinan anyaman, aktivitas pertanian seperti pecah kemiri, tumbuk kopi, olah sawah, bajak kerbau dan lain lain.

ASelain itu, juga ada wisata alam seperti mengamati burung, tracking Mbeliling, tur kebun dan hutan, tracking Liang kantor bahkan fasilitas menginap (homestay) juga tersedia.

Usai berdialog bersama Tetua Adat setempat, rombongan Menteri dihibur beberapa tarian yang mengagumkan seperti Tari Caci dan permainan tradisional Rangkuk Alu.

Tari Caci adalah sebuah tarian khas Manggarai yang ditujukan sebagai perwujudan rasa syukur atas hasil panen, sedangkan Rangkuk Alu permainan tradisional dengan cara permainan bergerak diantara bilah-bilah bambu yang digerakkan dengan cepat.

Desa Liang Ndara menjadi salah satu atraksi yang ditawarkan dalam Cagar Biosfer Komodo di wilayah Kabupaten Manggarai Barat.

Menurut Menteri Suharso, apa yang menjadi adat budaya dari Liang Ndara harus dipertahankan, karena ini menjadi ciri khas suatu daerah.

“Tarian atau budaya lokal bagusnya tetap ada di suatu tempat saja seperti tadi di Liang Ndara, dimana tarian dan budayanya tidak ada di tempat lain,” tutur Suharso.

Lanjut dia, tentunya ini menjadi daya tarik agar wisatawan tetap mau berwisata ke sana.

“Jika budaya lokal dapat ditemui dimana-mana, maka potensi wisata daerah asal tarian dan budaya tersebut akan berkurang. Esensinyapun juga akan berbeda,” terang Suharso. (Nis)

Trans89.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya