Bupati Mamuju Secara Simbolis Serahkan BLT APBD dan Stimulus Pelaku UMKM

06 July 2020 20:16
Bupati Mamuju Secara Simbolis Serahkan BLT APBD dan Stimulus Pelaku UMKM
Penyerahan dilakukan secara simbolis Bupati Mamuju, Habsi Wahid kepada masing-masing perwakilan kelurahan, bagi penerima BLT dan stimulus pelaku UMKM menggunakan APBD Mamuju berlangsung di halaman kantor Dinsos Mamuju, Sulbar. (Adhy Putra Siregar/Trans89.com)
.

MAMUJU, TRANS89.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju mulai menyalurkan tahap 1 bantuan langsung tunai (BLT) APBD Kabupaten Mamuju dan stimulus bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tahun anggaran 2020 yang terdampak corona virus disease atau Covid-19.

Sebagai tanda dilakukannya pembayaran, penyerahannya dilakukan secara simbolis Bupati Mamuju, Habsi Wahid kepada masing-masing perwakilan kelurahan, berlangsung di halaman kantor Dinas Sosial (Dinsos) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (6/7/2020).

Dalam kegiatan ini turut hadir Dandim 1418 Mamuju, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Mamuju, Kapolres Mamuju, unsur Ombudsman, jajaran OPD Mamuju, para Camat dan 13 Lurah.

Dalam sambutan Bupati Mamuju, Habsi Wahid, berharap dengan adanya bantuan ini benar-benar bisa meringankan beban masyarakat rumah tangga maupun pelaku usaha mikro.

“Semoga dengan bantuan ini dapat ,meringankan beban bagi para pelaku UMKM dan rumah tangga, sehingga kondisi sosial masyarakat dapat bertahan,” imbau Habsi.

Sementara Kepala Dinas (Kadis) Sosial Kabupaten Mamuju, Lutfi Muis memaparkan BLT di berikan ke 4.808 penerima di 13 Kelurahan yang ada di Mamuju .

“Penyalurannya akan dilaksanakan tiga tahap. Tahap pertama bulan Juli, tahap kedua Agustus dan tahap ketiga September 2020, dengan jumlah bantuan sebanyak Rp600.000. Jadi total bantuan Rp1.800.000 per kepala keluarga (KK),” papar Lutfi.

Menurut dia, selain itu, bantuan stimulus bagi pelaku UMKM juga dilakukan secara bertahap.

“Jumlah 1.012 UMKM Rp.600.000 x 3 bulan dengan total RpRp.1.821.600.000, untuk pedagang lapak sebanyak 310 x Rp600.000 x 3 bulan total Rp540.000.000,” tutur Lutfi.

Lanjut Lutfi, dengan adanya bantuan ini, mudah mudahan bisa meringankan bebas masyarakat dan digunakan untuk kebutuhan yang bermamfaat dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

“Demikian juga dengan adanya bantuan stimulan bagi pelaku UMKM, agar dapat digunakan untuk penambahan modal usaha yang terdampak Covid-19,” tambahnya. (Adhy/Nis)

Trans89.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya