HMI Desak Cabut Pergub Retribusi Parkir RSUD Regional Sulbar
MAMUJU, TRANS89.COM – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mamuju geruduk kantor Gubernur Pervinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Kabupaten Mamuju, Rabu (7/6/2023).
Koodinator aksi, Hajril Hajura menegaskan, agar Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh hadir memberikan penjelasan terkait apa yang dijanjikan kepada masyarakat saat audiensi beberapa minggu lalu.
“Untuk itu, kami turun kembali untuk menagih apa hasil audiensi kami dengan Pj Gubernur terkait beberapa SOP (standar operasional prosedur) yang jadi acuan kami agar dicabut,” tegas Hajril.
Menurutnya, adapun yang sampai saat ini belum ada tindakan dari pemerintah, salah satunya distribusi parkir di RSUD Regional Sulbar pada saat Pj Gubernur sebelumnya, Akmal Malik telah menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub).
“Untuk itu, kami meminta kepada Pj Gubernur yang baru untuk mencabut pergub terkait distribusi parkir di RSUD Regional,” tutur Hajril.
Ia menyatakan, ini (retribusi parkir) sangat meresahkan masyarakat saat melakukan pengobatan di RSUD Regional, karena RSUD ini adalah tempat pelayanan umum bagi masyarakat.
Kata Hajril, termasuk SOP terkait pagar yang kami anggap pemerintah anti kritik. Di saat teman-teman mahasiswa gelar aksi unjuk rasa untuk menyampaikan aspirasi sehubungan dengan keluhan masayarakat Sulbar.
“Setiap kami melakukan aksi unjuk rasa, kami selalu di tutupkan pagar. Kantor gubernur ini rumah masyarakat dan masyarakat berhak, sebab gedung ini adalah milik masyarakat, sebab masyarakat bayar pajak,” katanya.
Pantauan dilapangan, massa aksi mendesak agar Pj Gubernur Sulbar bisa hadir untuk memberikan klarifikasi, namun Pj Gubernur tidak ada sebab melakukan kunjungan kerja di setiap kabupaten di Sulbar. (Adhy/Nis)
