Forum Pemuda Kritis Kota Semarang Desak Usut Pelaku Penembakan Anggota TNI di Papua
SEMARANG, TRANS89.COM – Puluhan massa tergabung dalam Forum Pemuda Kritis Kota Semarang unjuk meminta usut tuntas pelaku penembakan terhadap aparat TNI-Polri di Papua.
Aksi dipimpin Hamid Arif berlangsung di Bundaran Air Mancur Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (8/9/2021).
Aksi damai yang dilakukan Aliansi Pemuda Kota Semaran sebafai bentuk kekecewaan atas ulah yang dilakukan oleh kelompok bersenjata di tanah Papua yang menembak mati anggota TNI/Polri.
Orasi Hamid Arif mengatakan mendukung TNI/Polri dalam memburu Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua penyerang TNI.
“Kami menolak aksi propaganda separatisme AMP (Aliansi Mahasiswa Papua) yang menuntut hak menentukan nasib sendiri atau referendum di Kota Semarang,” kata Hamid.
Menurutnya, AMP saat ini kuliah dengan menggunakan beasiswa pemerintah agar tetap fokus nyaman belajar saja.
“Jaid kami harap jangan berpolitik memperjuangkan Papua merdeka untuk pisah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui referendum sparatisme,” tutur Hamid.
Hamid mengungkapkan, saat ini warga Kota Semarang sangat kecewa dengan aksi-aksi yang dilakukan oleh mahasiswa Papua yang dalam setiap aksinya sering menyanyikan lagu Bintang Kejora dan menuntut Papua merdeka.
“Papua merupakan bagian dari NKRI dan harus kita jaga sampai kapanpun. Jadi mari bersama-sama kita jaga Kota Semarang dari tindakan separatisme,” ungkapnya. (Anto/Nis)