Wagub Sulbar Pimpin Rakorwasda dan Diharapkan Terciptanya Koordinasi Pengawasan

17 November 2020 12:43
Wagub Sulbar Pimpin Rakorwasda dan Diharapkan Terciptanya Koordinasi Pengawasan
Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeni Anwar didampingi Kepala BPKP Hasoloan Manalu dan Kepala Inspektur Suryadi saat mebuka Rakorwasda di ruang rapat lantai 2 kantor gubernur Sulbar Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Tangas, Somboro, Kabupaten Mamuju. (Dok. Dinas Kominfo Sulbar)
.

MAMUJU, TRANS89.COM – Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Barat (Sulbar), Enny Anggraeni Anwar pimpin rapat koordinasi pengawasan daerah (Rakorwasda) untuk terciptanya koordinasi pengawasan antara pemerintah provinsi (pemprov) dan pemerintah kabupaten (pemkab) se-Sulawesi Barat (Sulbar).

Rakorwasda tersebut berlangsung di ruang pertemuan lantai 2 kantor gubernur Sulbar Jalan Abd Malik Pattana Endeng, Rangas, Simboro, Kabupaten Mamuju, Senin (16/11/2020).

Enny Anggraeni Anwar mengatakan, Rakorwasda ini bertujuan agar tercipta sinergi kebijakan pengawasan antara aparat pengawasan internal di Provinsi Sulbar.

“Selain itu, agar terciptanya penanganan isu-isu aktual yang berkembang dalam penyelenggaraan pemprov dan kabupaten yang berkaitan dengan dinamika pengawasan di bidang pemerintahan, dan terciptanya sinkronisasi pengawasan provinsi yang dilaksanakan di kabupaten,” kata Enny yang juga pernah sebagai anggota DPR RI ini.

Menurut dia, ini adalah kegiatan tahunan, dan Alhamdulillah enam entitas mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) di tahun 2020 dari BPK RI.

“Oleh karena itu, saya berharap kita pertahankan apa yang telah kita capai, karena mempertahankan itu lebih sulit daripada untuk mencapainya,” tutur Enny.

Ia menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas kehadiran semua peserta pada Rakorwasda, dimana rakor tersebut merupakan wujud yang kongkret telah berjalannya sinergi dan kolaborasi antara Pemprov Sulbar dengan pemkab se-Provinsi Sulbar dalam mengawal, meyakinkan dan menjaga tata kelola pemerintahan di daerah.

“Ini semua merupakan wujud perhatian terhadap peningkatan kualitas pelaksanaan pembinaan dan pengawasan di Sulbar,” papar Enny.

Dirinya menekankan dua hal, yaitu mendorong sumber daya manusia (SDM) yang aktif dan berintegritas serta menghadirkan aparat pengawasan intern pemerintah (APIP) yang profesional.

“Kedua hal tersebut hanya mungkin terwujud di Provinsi Sulbar jika pemprov dan pemkab memiliki satu tujuan, satu langkah dalam menghadapi tantangan di setiap tingkatan,” tegas Enny.

Lanjut Enny, kami sadar dalam membangun Sulbar yang mulai berkembang tidaklah segampang dongeng seribu satu malam, tutup mata dan buka mata langsung jadi, semua lalu selesai, tetapi ini membutuhkan kerja keras dengan diimbangi semangat dan dedikasi serta loyalitas yang tinggi.

“Jadi untuk merealisasikan semuanya dalam memmbangun Sulbar dari berbagai tantangan dalam merajut benang merah pembangunan harapan dan mimpi menjadi kenyataan serta kesejahteraan masyarakat dapat terwujud dengan hadirnya sebuah pembangunan SDM manusia yang berintegritas,” tambahnya. (Adhy/Nis)

Trans89.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya