Aliansi Masyarakat To Padang Baka Geruduk DPRD Sulawesi Barat, Suraidah: DPRD dan Masyarakat Menolak Tambang PT Surya Mica

MAMUJU, TRANS89.COM – Ratusan warga Padang Baka unjuk rasa menolak usaha tambang PT Surya Mica dikarenakan lahan yang dikelola adalah lahan produktif masyarakat.

Massa aksi dipimpin Muh Awal di kantor DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) Jalan Abd Malik Patanna Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Kamis (2/7/2020).

Pengunjuk rasa membentangkan spanduk bertuliskan, Aliansi Masyarakat To Padang Baka menolak tambang PT Surya Mica. Dan membagikan selebaran berisikan penolakan usaha tambang PT Surya Mica.

Muh Awal menyamapaikan, watak utama industri pertambangan adalah mengejar keuntungan tanpa memperhatikan dampak negatif yang akan di timbulkan.

“Sebagai akibatnya rakyat yang tinggal di daerah ekspansi pertambangan sengsara karena menerima residu dari aktivitas itu,” kata Awal.

Menurut dia, tak hanya itu, bencana alam seperti banjir, longsor dan kekeringan akan terjadi dan mengahntui warga setiap saat.

“Dari hal tersebut menjadi kehawatiran masyarakat wilayah Padang Baka, dan secara tegas menolak adanya rencana eksploitasi sumber daya alam (SDA) di wilayah Padang Baka dan sekitar Mamuju dengan luas lahan 4.000 hektar (Ha) lebih yang dilakukan oleh PT Surya Mica,” tutur Awal.

Masa aksi diterima Ketua DPRD Sulbar Situ Suraidah Suhardi didampingi Wakil Ketua DPRD Abdul Rahim dan anggota DPRD Sulbar, dan secara singkat Suraidah juga menolak tambang PT Surya Mica.

“Saya menegaskan, DPRD dan masyarakat Padang Baka menolak eksploitasi tambang PT Surya Mica,” tegas Suraidah. (Bhuyung/Nis)