Banjir Akibat Luapan Sungai Lariang, Polres Matra dan Bank Sulselbar Serta Dinas Kominfopers Pasangkayu Salurkan Sembako

03 May 2020 21:21
Banjir Akibat Luapan Sungai Lariang, Polres Matra dan Bank Sulselbar Serta Dinas Kominfopers Pasangkayu Salurkan Sembako
Polres Matra, Bank Sulselbar dan Dinaskominfopers Pasangkayu pantau dan salurkan bantuan sembako di wilayah terdampak banir akibat luapan sungai Lariang di Desa Ompi, Kecamatan Bulutaba, Kabupaten Pasangkayu, Sulbar. (Sarwo Kartika Roni/Trans89.com)
.

PASANGKAYU, TRANS89.COM – Kapolres Mamuju Utara (Matra), AKBP Leo H Siagian memantau dan salurkan bantuan sembako di wilayah terdampak banjir akibat luapan sungai Lariang di Desa Ompi, Kecamatan Bulutaba, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (3/5/2020).

Nampak dalam rombongan Kapolres Matra AKBP Leo H Siagian, Kepala Dinas Kominfopes Pasangkayu Suri Fitriah, Kepala Bank BPD Cabang Pasangkayu Taufik, Kapolsek Baras AKP Rigan Hadi Nagara, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan BPBD Pasangkayu Andi Rudi, Kabag Ops Polres Matra AKP Iswan Mulyanto, Kasat Intelkam Polres Matra Iptu Rahmatullah, Kasat Lantas Polres Matra Iptu Nurdin.

Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasangkayu, Andi Rudi, mengatakan tergenang banjir di tiga dusun di Desa Ompi yakni Dusun Pangana, Tata dan Benteng.

“Jumlah kepala keluarga (KK) yang terisolir 228, karena jalur keluar dan masuk terhalang air banjir dengan ketinggian sekitar 170 centimeter (cm),” kata Rudi.

Menurut dia, untuk sementara masyarakat yang sempat mengungsi baru di Dusun Pangana dan sudah dievakuasi ketempat yang lebih tinggi.

“Sementara di dua dusun lainnya tidak bisa kami masuki, karena derasnya air arus banjir,” tutur Rudi.

Sementara AKBP Leo H Siagian, menyampaikan dirinya bersama jajaran Polres Matra melihat langsung ditempat banjir dan membantu tim BPBD mengevakuasi warga di Dusun Pangana.

“Kami juga telah memberikan sembako, berupa beras 10 kilogram (kg) 30 zak, telur 30 rak, air mineral 30 dos dan mie instan 30 dos,” papar Kapolres Leo.

Pantuan dilapangan, kondisi air sungai Lariang masih terus naik, karena hujan masih mengguyur wilayah Desa Ompi, yang kebetulan tidak jauh dari hulu sungai Lariang.

Selain Desa Ompi, juga Desa Gunungsari Kecamatan Bulutaba terendam banjir dengan ketinggian berkisar 50 cm.

Fasilitas umum yang tergenang, seperti Masjid dan Puskesmas serta tanaman masyarakat seperti jagung dan pohon kelapa sawit.

Selain bantuan dari Polres Matra, masyarakat Desa Ompi juga mendapatkan bantuan sembako sebanyak 29 paket dari Bank Sulselbar Cabang Pasangkayu dan Dinas Kominfopers Pasangkayu. (Sarwo/Nis)

Trans89.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya