Bupati Pimpin Upacara Peringatan Haornas di Mamasa

09 September 2019 12:26
Bupati Pimpin Upacara Peringatan Haornas di Mamasa
Upacara Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-36 dirangkaikan dengan pembukaan Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Porpda), berlangsung di lapangan upacara Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulbar. (Jo Alexander/Trans89.com)
.

MAMASA, TRANS89.89.COM – Bertempat di lapangan upacara Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), berlangsung upacara Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-36 dirangkaikan dengan pembukaan Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Porpda) dengan tema, ‘ayo olahraga dimana saja, kapan saja, diiikuti sekitar 300 orang peserta, Senin (9/9/2019).

Hadir dikegiatan tersebut, Bupati Mamasa Ramlan Badawi, Kapolres Mamasa AKBP Arianto, Kajari Mamasa Erianto Paundanan, Sekda Mamasa, Ardiansyah, mewakili Danramil 1402-05/Mamasa Serma Randa, para Kepala OPD Kabupaten Mamasa.

Adapun peserta upacara terdiri dari para SKPD dan siswa SMA sederajat yang juga akan melaksanakan perlombaan, kemudian pembacaan SK Bupati Mamasa Nomor 426/KPTS-234/IX/2019 tentang pemberian penghargaan bagi para olahragawan dan pelatih kontingen Mamasa pada Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Sulbar ke III tahun 2018 dan dilanjutkan penyerahan penghargaan kepada olahragawan yang berprestasi.

Sambutan seragam Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI dibacakan Bupati Mamasa, Ramlan Badawi menyampaikan tema besar Haornas Tahun 2019 ini adalah, ‘ayo olahraga dimana saja, kapan saja’, mengandung makna bahwa olahraga itu mudah karena dapat dilakukan dimana dan kapan saja, menjadi penting agar masyarakat tidak terpaku bahwa olahraga hanya dapat dilakukan difasilitas olahraga yang tersedia.

“Pembangunan di dalam olahraga adalah tidak hanya jasmani, tetapi juga rohani. Dengan sehat rohani, kita berarti telah mendukung kebijakan Presiden tentang Revolusi Mental, serta SDM unggul Indonesia maju,” papar Ramlan.

Menurutnya, pembudayaan olahraga sesuai Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang juga ditindaklanjuti dengan Peraturan Menpora RI Nomor 18 Tahun 2017 tentang gerakan ayo olahraga, kita sama-sama laksanakan gerakan olahraga secara masif dan meluas di semua lapisan masyarakat.

“Semangat mengajak semua lapisan masyarakat untuk melakukan olahraga secara rutin dan secara teratur, baik pelajar, masyarakat, pekerja/ karyawan, dan semuanya, bahkan warga binaan yang ada di Lembaga Permasyarakatan (LP),” tutur Ramlan.

Ia mengatakan, olahraga harus menjadi kebutuhan hidup dan menjadi gaya hidup, dan permasalahan terbesar saat ini yakni derajat kebugaran masyarakat Indonesia yang masih rendah. maka dengan gerakan ayo olahraga diharapkan akan menjawab permasalahan tersebut.

“Dengan kesegaran jasmani yang bagus, dengan kesehatan yang bagus, terutama adik-adik pelajar kita, maka memudahkan lahirnya bibit-bibit yang berpotensi menuju pentas nasional dan dunia di masa selanjutnya. Hal ini sejalan dengan pesan Bapak Presiden dalam salah satu janji kampanye yang dikeluarkan oleh Kantor Staf Kepresidenan (KSP) yaitu ‘perlu pengintegrasian olahraga dengan sistem pendidikan nasional serta perlu menumbuhkan minat masyarakat Indonesia dalam bidang olahraga, sehingga dapat tumbuh menjadi bagian dari budaya dan kepribadian bangsa,” kata Ramlan.

Cabang olahraga yang akan di perlombakan bagi para peserta, sepakbola dengan jumlah 162 orang, sepak takraw 50 orang, bola voli terdiri dari atlet putra 72 orang dan putri 72 orang, bulutangkis terdiri dari tunggal putra 10 orang, tunggal putri 7 orang, ganda putra 10 dan tunggal putri 10 orang.

Kegiatan pertandingan olahraga antar pelajar akan dilaksankan mulai tanggal 9 hingga 14 September 2019. (Jo/AWT/Nis)

Trans89.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya